1.
PT. Selempang Lima mempunyai dua jenis
sumber pendanaan, yaitu:
v Obligasi Jangka panjang sebesar Rp. 2,7 Milyar,- dengan
tingkat bunga 10%
v Saham biasa sebesar Rp. 4,5 Milyar,-
Informasi tambahan:
Ø Tarif pajak = 30%
Ø Tingkat bunga Obligasi Ritel Indonesia (ORI) = 7%
Ø Jumlah modal yang digunakan (Capital Employed) = Rp.4,5 Milyar,-
Ø Laba perusahaan setelah pajak = Rp. 1.425.000.000,-
Pertanyaan:
Berdasarkan data tersebut, maka hitunglah
besarnya Nilai Tambah Ekonomis (Economic Value Added/EVA) PT. Selempang
Lima.
Jawab:
Nilai Tambah Ekonomis (EVA) = Laba Setelah Pajak – (modal yg digunakanxbiaya
modal)
1.425.000.000 – (4.500.000.000x7%)=
1.425.000.000 – 315.000.000
= 1.110.000.000
2.
PT. ANEKA BUANA mempunyai 2 divisi
yaitu Divisi A dan Divisi B. Divisi A memproduksi komponen yang dapat digunakan
oleh Divisi B dalam proses produksinya untuk membuat barang jadi. Kos produksi
komponen yang dihasilkan Divisi A adalah sebagai berikut:
Ø
Bahan baku langsung = Rp. 525.000,-
Ø
Upah buruh langsung =
Rp. 315.000,-
Ø
Overhead Variabel =
Rp. 210.000,-
Ø
Overhead Tetap = Rp. 52.500,-
Total = Rp. 1.102.500,-
Divisi A mempunyai kapasitas produksi sebanyak 5.250.000 unit dan saat ini berproduksi dengan kapasitas
penuh. Divisi A menjual komponen hasil produksinya seharga Rp. 3.675.000,- per unit sudah termasuk Rp. 525.000,- yang merupakan ongkos transport yang dapat dihindari jika
komponen serupa dari pihak luar sebanyak 2.100.000 unit dengan harga Rp. 3.465.000,- / unit. Jika harga transfer hasil negoisasi
sebesar Rp. 3.168.000,-.
Pertanyaan:
Berdasarkan data tersebut, maka hitunglah
besarnya keuntungan bersama (Joint Benefit) yang diperoleh oleh Divisi A dan Divisi B
pada PT. ANEKA BUANA.
Jawab:
Harga transfer maksimum =
3.465.000/unit
Harga transfer minimum =
3.675.000 – 525.000 = 3.150.000/unit
Selisih = 3.465.000 –
3.150.000 = 315.000 (adalah rentang harga yang dapat dinegosiasikan untuk
menetapkan harga transfer internal)
Jika harga transfer hasil
negoisasi sebesar Rp. 3.168.000,-. Maka:
-divisi A akan mendapatkan
keuntungan tambahan sebesar 3.168.000 – 3.150.000 = 18.000/unit
atau total keuntungan =
18.000/unit x 2.100.000 unit = 37.800.000.000
- divisi B akan memperoleh penghematan sebesar 3.465.000 –
3.168.000 = 297.000/unit
Total penghematan =
297.000/unit x 2.100.000 unit = 623.700.000.000
-keuntungan bersama (joint
benefit) = 315.000/unit x 2.100.000 unit = 661.500.000.000
list lagunya bagus..
BalasHapus