Sakura Loves You

Senin, 03 Oktober 2016

TUGAS 2 AKUNTANSI MANAJEMEN (EKMA 4314)



1.   Diketahui data dari PT. Sigit Jaya sebagai berikut:
-         Harga jual per unit produk = Rp. 3.000.000,-
-         Kos variabel per unit = Rp. 1.200.000,-
-         Total kos tetap = Rp. 4,5 Milyar,-
Pertanyaan:
Berdasarkan data tersebut,  maka hitunglah  jumlah unit produk yang harus terjual oleh PT. Sigit Jaya jika laba operasi yang diharapkan sebesar nol (berada pada titik impas).
JAWAB:
4.500.000.000/(3.000.000-1.200.000) = 2500 UNIT
2.        PT. Makmur Sentosa mempunyai data sebagai berikut:
v Harga produk per unit pada titik impas adalah = Rp. 1.200.000,-
v Volume produk pada titik impas = 300.000 unit
v Target pendapatan = Rp. 1,2  Milyar,-

Pertanyaan:
Berdasarkan data tersebut maka hitunglah besarnya margin pengaman PT. Makmur Sentosa
JAWAB:
Penjualan pada titik impas:
1.200.000X300.000 = 360.000.000.000
Penjualan yang direncanakan =1.200.000.000 X 300.000 = 360.000.000.000.000
Margin Pengaman (margin of safety) =( Penjualan yg direncanakan – Penjualan pada titik impas)/penjualan yg direncakan x100%
360.000.000.000.000 – 360.000.000.000 = 359.640.000.000.000
359.640.000.000.000/360.000.000.000.000 x100% = 99,9%
3.        Diketahui data untuk penggantian mesin lama pada PT. Kencana Merah sebagai berikut:
a.       Mesin Lama
        - Hasil Produksi                                                   = 3.000 jam setiap tahun
        - Nilai Buku Netto Sekarang                              = Rp. 6.000.000,-
        - Umur Ekonomis (jika diperbaiki)                     = 1 tahun
        - Kos Operasional (tenaga kerja)                     = Rp. 30.000,- per jam
        - Harga beli mesin mesin                                   = Rp. 1.2.000.000,-
        - Depresiasi per tahun                                       = Rp. 6.000.000,-
        - Biaya perbaikan                                               = Rp. 9.000.000,-
Sedangkan jika perusahaan mempertimbangkan untuk membeli mesin baru semi otomatis maka diperoleh informasi berikut:
v Mesin Baru
                  - Hasil Produksi                                       = 3.000 jam setiap tahun
                  - Harga Beli                                              = Rp. 2.100.000,-
                  - Umur Ekonomis                                                = 1 tahun
                  - Kos Operasional (tenaga kerja)         = Rp. 2.700,- per jam                       
Informasi tambahan:
Kos listrik untuk mengoperasikan mesin lama dan mesin baru adalah Rp. 6.000,- setiap jamnya.
Berdasarkan data tersebut, maka keputusan PT. Kencana Merah adalah ....
JAWAB:
            Kos mesin lama:
-Nilai buku netto sekarang   6.000.000
-Kos operasional
 (30.000x3000)                      90.000.000
-hrg beli mesin                       12.000.000
-depresiasi                             6.000.000
-kos listrik
(6000x3000)                       18.000.000
-biaya perbaikan                   9.000.000
Total kos                          141.000.000

Kos mesin baru:
-Harga beli                             2.100.000
-kos listrik
(6000x3000)                       18.000.000
-Kos operasional
 (2700x3000)                         8.100.000
Total kos                            28.100.000

Keputusannya adalah membeli mesin baru
                       
4.      PT. Angkasa Raya selama ini memproduksi komponen yang digunakan dalam salah satu jenis produk fotocopy-nya. Namun sesuai rencana tahun yang akan datang, perusahaan akan memproduksi jenis mesin fotocopy baru yang mengakibatkan komponen tersebut tidak akan digunakan lagi. Tetapi perusahaan tetap harus memproduksi komponen tersebut untuk mendukung permintaan produksi dari mesin fotocopy yang lama. PT. Langit Biru sebagai perusahaan perusahaan pemasok komponen menawarkan untuk membuat komponen mesin fotocopy lama PT. Angkasa Raya dengan harga Rp. 15.750,- per unit. Penawaran ini lebih rendah dari kos produksi komponen tersebut, dimana kos produksi komponen sebesar Rp. 27.600,- per unit. Berikut adalah data jika perusahaan harus memproduksi sendiri untuk 30.000 unit komponen:

Total Kos
Kos Per Unit
Sewa Peralatan
Rp. 45.000.000,-
Rp. 4.500,-
Penyusutan Peralatan
Rp. 15.000.000,-
Rp. 1.500,-
Bahan Baku Langsung
Rp. 33.000.000,-
Rp. 3.300,-
Upah Tenaga Kerja Langsung
Rp. 66.000.000,-
Rp. 6.600,-
Overhead Variabel
Rp. 30.000.000,-
Rp. 3.000,-
Overhead Tetap
Rp. 96.000.000,-
Rp. 9.600,-
Total
Rp. 285.000.000,-
Rp. 28.500,-
        Sementara itu, jika PT. Angkasa Raya menerima tawaran PT. Langit Biru maka kos yang terkait dengan pembelian hanya kos dari aktivitas penerimaan dan pengecekan komponen tersebut sebesar Rp. 30.000.000,-. Berdasarkan data tersebut, keputusan yang akan diambil PT. Angkasa Raya adalah ....
Jawab:
Jika  membuat sendiri maka kos yang dikeluarkan adalah:


Kos Per Unit
Kos 30.000 unit
Sewa Peralatan
Rp. 4.500,-
Rp. 135.000.000,-
Penyusutan Peralatan
Rp. 1.500,-
Rp.   45.000.000,-
Bahan Baku Langsung
Rp. 3.300,-
Rp.   99.000.000,-
Upah Tenaga Kerja Langsung
Rp. 6.600,-
Rp. 198.000.000,-
Overhead Variabel
Rp. 3.000,-
Rp.   90.000.000,-
Overhead Tetap
Rp. 9.600,-
Rp. 288.000.000,-
Total
Rp. 28.500,-
Rp. 855.000.000,-

Jika PT. Angkasa Raya menerima tawaran PT. Langit Biru:
15.750X30.000=472.500.000
aktivitas penerimaan dan pengecekan komponen =Rp. 30.000.000,-.
Total kos = 502.500.000
Jadi, lebih menguntungkan jika PT. Angkasa raya menerima tawaran PT. Langit biru.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar